Kamis, 31 Desember 2009

Mempersungguh Untuk Beribadah Haji

Ibadah Haji adalah dambaan setiap orang muslim, kita tahu bahwa Islam dibangun dengan 5 (lima)perkara yaitu Syahadat, Sholat, Puasa, Zakat dan Haji. Untuk yang nomor satu sampai dengan empat rasanya setiap orang muslim bisa melaksanakan, akan tetapi yang terakhir tidak semua orang muslim bisa melaksanakan. Selain perjalanannya jauh, dibutuhkan waktu kurang lebih 40 hari (ONH Pemerintah), juga biayanya tidak sedikit. Kata teman-teman yang bisa berangkat haji tahun 2009 habis biayanya kurang lebih 40 juta rupiah. Kalau hal ini tidak di dukung dengan keimanan yang tinggi, rasanya uang sebegitu banyak lebih baik untuk keperluan lain, misalnya untuk beli kendaraan atau memperbaiki rumah, atau mungkin untuk usaha, atau mungkin untuk infestasi membeli tanah. Kadang-kadang ada orang yang punya ongkos haji cukup tetapi karena terpengaruh dengan yang di atas tadi sehingga menunda keberangkatan hajinya, akhirnya sampai tua tidak bisa berangkat haji. Kalau sudah demikian yang ada hanyalah penyesalan.














Saya salut dengan teman-teman saya yang masih muda bisa berangkat haji. Mereka yang berangkat haji bukan karena mereka punya uang berlebih/banyak tetapi ada yang ikut arisan haji, ada yang menabung sedikit demi sedikit, ada yang jual tanah, ada juga yang jual kendaraan. Memang ibadah haji harus diniati dengan sungguh-sungguh sehingga dengan cara apapun (yang penting halal) bisa kelakon berangkat haji. Sungguh kefahaman yang luar biasa, menerapkan apa yang sudah dikaji dalam setiap pengajian. Kita tahu bahwa Ibadah Haji adalah Sengaja datang ke Mekah, mengunjungi Ka'bah dan tempat-tempat lainnya untuk melakukan serangkaian ibadah dengan syarat-syarat yang telah ditetapkan.Dan kita tahu bahwa ibadah haji mempunyai keutamaan yang luar biasa, sebagaimana tersebut di bawah ini :
-Ibadah Haji merupakan salah satu perintah Allah yang harus
dikerjakan, bagi yang mampu.
-Ibadah Haji merupakan Jihad fi Sabilillah.
-Ibadah Haji dapat menghapus dosa, bagi yang menjalankannya
sesuai dengan perintah Allah SWT.
-Haji dan Umroh merupakan kifarat/penebus dosa. Sehinga
orang yang berangkat haji, setelah melaksanakan
Ibadah haji dengan tertib dia pulang ke tanah air seperti
bayi yang baru lahir dari Ibunya.
-Surga adalah balasan bagi haji yang mabrur.
-Biaya yang dikeluarkan untuk Ibadah Haji merupakan
Infaq fi Sabilillah, dan biaya yang dikeluarkan untuk haji
akan diganti oleh Allah SWT.

Dengan memahami hal tersebut diatas, maka tidaklah berat untuk melaksanakan Ibadah haji. Seperti yang telah dilaksanakan oleh teman-teman saya. Semoga mereka menjadi haji yang mabrur dan tetap menjaga kemabruran hajinya. Dan saya mohon doa nya dari teman-teman agar Niat saya untuk berangkat haji ke tanah suci mendapatkan kemudahan, kelancaran dan kebarokahan. Atas doa nya saya syukuri dengan ucapan Alhamdulillah Jazza Kummullahu Khoiro. Amiin




print this page Print this page

Tidak ada komentar:

Posting Komentar